• GAME

    Resolusi Konflik: Bagaimana Game Mengajarkan Remaja Untuk Mengelola Konflik Dan Kekerasan Secara Positif

    Resolusi Konflik: Bagaimana Permainan Mengajarkan Remaja Mengelola Konflik dan Kekerasan secara Positif Konflik dan kekerasan merupakan bagian tak terhindarkan dari kehidupan manusia. Bagi remaja, mengelola perasaan dan perilaku selama konflik bisa jadi sulit. Di sinilah permainan berperan. Game, terutama game kooperatif atau kompetitif, dapat mengajarkan remaja pemecahan masalah, komunikasi, dan keterampilan resolusi konflik yang berharga. Permainan Kooperatif Permainan kooperatif, seperti Among Us atau Minecraft, mengharuskan pemain bekerja sama untuk mencapai tujuan bersama. Ini mengajarkan remaja: Empati: Memahami perspektif dan perasaan orang lain. Komunikasi: Berkomunikasi secara jelas dan efektif. Pengambilan keputusan bersama: Kompromi dan mencari solusi yang menguntungkan semua pihak. Pemecahan masalah: Mengidentifikasi masalah, mempertimbangkan solusi, dan mengevaluasi hasilnya. Permainan Kompetitif…

  • GAME

    Resolusi Konflik: Bagaimana Game Mengajarkan Remaja Untuk Mengelola Konflik Dan Kekerasan Secara Positif

    Resolusi Konflik: Bagaimana Game Mengajarkan Remaja Menghadapi Konflik dan Kekerasan Secara Positif Sebagai remaja yang hidup di era digital, game menjadi bagian tak terpisahkan dari keseharian. Namun, di balik keseruan bermain game, tersimpan potensi yang mungkin tidak disadari: mengajarkan cara mengelola konflik dan kekerasan secara positif. Peran Game dalam Mempelajari Resolusi Konflik Game memiliki struktur dirancang sedemikian rupa untuk melatih pemain dalam mengatasi masalah dan menyelesaikan konflik. Lewat serangkaian misi, teka-teki, dan interaksi karakter, pemain dihadapkan pada berbagai skenario yang membutuhkan keterampilan berpikir kritis, pemecahan masalah, dan pengambilan keputusan moral. Ketika remaja bermain game, mereka belajar: Mengidentifikasi dan Menganalisis Konflik: Game mengajarkan pemain untuk mengenali sumber dan jenis konflik, serta…